Penyumbang PAD Terbesar Sepanjang 2021 RSUD Andi Makkasau Parepare Terima Reward

    Penyumbang PAD Terbesar Sepanjang  2021 RSUD Andi Makkasau Parepare Terima Reward

    PAREPARE - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Andi Makkasau Parepare menerima reward atau penghargaan sebagai salah satu SKPD penyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) terbesar sepanjang 2021.

    Penghargaan diserahkan oleh Wali Kota Parepare Taufan Pawe di Gedung Islamic Center, Kamis  (30/12/2021) 

    "Kita harus akui capaian PAD rumah sakit Andi Makkasau memberikan kontribusi terbesar di daerah kita, " ujar Taufan Pawe dalam kegiatan yang dihadiri ratusan kolektor di 22 kelurahan dengan menerapkan protokol kesehatan. 

    Atas capaian yang diperoleh berturut-turut rumah sakit di bawah nahkoda dr. Renny Anggraieni Sari ini, Taufan Pawe memberikan apresiasi dan penghargaan 

    "Penghargaan berupa hadiah TV ini tidak apa-apanya. Saya ingin perlihatkan bahwa pemerintahan kita menghargai keringat orang Saya mau penyumbang PAD terbesar diberikan peniti emas. Kalau tidak bisa sekarang, pada saat ulang tahun Parepare dipasangkan oleh Gubernur tegas Taufan Pawe. 

    Selain RSUD Andi Makkasau , beberapa SKPD juga mendapat reward yang sama dalam pencapaian target PAD, seperti Dinas Komimfo Damkar, Disporapat, Dinas Pendidikan, dan Badan Keuangan Daerah. 

    Untuk kategori BUMN/BUMD ada PLN, Perumda, dan Bank Selsulbar. Sedangkan kategori kolektor terbaik juga diberikan reward dari Kelurahan Wattang Soreang, Lapadde, Mallusetasi, dan Lompoe.    (Nur Arif) Parepare Sulsel

    MUH. NUR ARIF

    MUH. NUR ARIF

    Artikel Sebelumnya

    Musdalipa Pawe Sukses Mewujudkan Aspirasi...

    Artikel Berikutnya

    Walikota Parepare Serahkan Hadiah Utama...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Kapolri Beri Kenaikan Pangkat Anumerta ke Almarhum AKP Ulil Ryanto
    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan

    Ikuti Kami